Pembukaan
Tanggal 25 bulan dua 2025, XRP lagi susah banget dijual, bikin banyak yang punya duit di situ jadi takut harganya makin turun. Dulu sempat kayak mau naik lagi, tapi sekarang malah mau jatuh ke harga Rp23 Ribu, bisa jadi harga paling rendah dalam beberapa waktu ini. Di tulisan ini, kita coba lihat apa saja yang bikin harga XRP berubah dan apa mungkin nanti bisa naik lagi.
Jalannya Harga XRP
Harga XRP Sekarang
Pada 25 Februari 2025, XRP menari di sekitar US$1,58, usai lama bermain di atas US$1,70. Anehnya, harga XRP kini terus merosot tajam karena banyak hal dari luar dan dalam yang terjadi di pasar. XRP seolah terperangkap dalam pusaran turun yang menakutkan, dengan harga yang hampir menyentuh dasar US$1,48.
Alasan Kenapa XRP Sulit Naik Harganya
Beberapa hal yang bikin XRP susah naik harganya adalah:
1. Masalah Hukum dengan SEC
Salah satu hal besar yang terus menekan nilai XRP adalah urusan pengadilan bersama Badan Pengawas Pasar Modal (SEC). Walaupun ada hal baik dalam proses hukum ini, tapi belum jelas bagaimana hasil akhir nanti, dan ini bikin harga XRP jadi susah naik. Kalau ternyata Ripple Labs kalah di pengadilan, bisa-bisa harga XRP makin jatuh lagi.
2. Perasaan Banyak Orang Soal Kripto
Sekarang ini pasar kripto lagi kurang bagus, banyak uang digital yang nilainya turun. Karena ekonomi dunia lagi nggak pasti, aturan makin ketat, dan pasar sering berubah-ubah, jadi banyak yang jual aset mereka, termasuk juga XRP.
3. Ada Banyak Saingan Blockchain Lain
Sama seperti Ether dan Bitcoin, XRP pun alami saingan berat dari rantai blok lain, semacam Bintang (XLM), yang juga beri solusi bayar beda negara dengan tarif murah sekali. Waktu banyak lahir proyek baru yang mengaku serupa, minat pada XRP bisa ditekan, bikin harga turun sekali.
4. Gugupnya Investor
Gugup yang muncul sebab turunnya harga Bitcoin dan Ether ikut pengaruhi harga XRP. Jadi salah satu altcoin penting, harga XRP sering ikut gerak pasar kripto semuanya. Kalau tren turun di pasar kripto lanjut, maka harga XRP bisa ditekan jauh lagi.
Apa XRP Bisa Jatuh ke US$1,48?
Analisis Teknik XRP
Secara teknis, nilai XRP kini terlihat sedang turun tajam. Tanda-tanda tertentu, contohnya RSI (Relative Strength Index) dan MACD (Moving Average Convergence Divergence), menandakan kalau dorongan menjual masih besar. Jika arus jual tak berhenti, nilai XRP bisa segera jatuh ke titik aman berikut dekat US$1,48. Titik ini adalah zona aman penting yang sering dicoba selama beberapa bulan ini.
Kalau harga XRP sukses jebol batas ini, ada kemungkinan jatuh lebih dalam sampai US$1,20 atau malah US$1,00. Jadi, penting buat investor terus lihat harga dan ikutin terus perkembangan kasus hukum Ripple yang masih jalan.
Apa Sih yang Bikin XRP Bisa Bangkit Lagi?
Walau XRP lagi banyak yang jual, ada beberapa hal yang mungkin bisa bikin harganya naik lagi nanti, contohnya:
Menang Gugatan dari SEC
Bila hasil sidang hukum versus SEC baik buat Ripple Labs dan XRP tidak dianggap surat berharga, ini dapat beri efek besar untuk nilai XRP. Kasus selesai ini dapat kurangi ragu yang selama ini jadi beban nilai XRP.
Jika semua pasar kripto mulai bangkit dan nilai Bitcoin juga Ethereum balik naik, maka XRP juga bisa ikut jejak harga naik itu. Perasaan pasar baik dapat balikin minat investor ke dalam XRP.
Bila makin banyak pakai teknologi Ripple.
XRP punya nilai lebih, yaitu biaya kirim yang murah dan transfer super cepat, sehingga digemari buat bayar-bayar antar negara. Kalau makin banyak lembaga atau badan usaha pakai teknologi Ripple, permintaan XRP bisa melonjak tinggi, dan mungkin saja harga XRP jadi ikut-ikutan naik nantinya.
Pada tanggal 25 bulan dua tahun 2025, XRP alami tekanan jual yang makin kuat, harga terus dekati angka satu koma empat delapan dolar AS. Banyak sebab, misal perkara hukum lawan badan SEC, perasaan pasar uang kripto, dan saingan dari rantai blok lain, terus menekan harga XRP. Tapi, ada harapan bisa bangkit kalau perkara hukum Ripple selesai dengan hasil baik, atau jika pasar uang kripto semua tunjukkan tumbuh lagi.